Blogere Habel

Blogere Habel

Selasa, 02 Juni 2009

Soal Bocor, UN Diulang, Itu karena Pihak Sekolah Lalai!


Ilustrasi: "Jika memang ada kebocoran soal pada ujian nasional yang lalu, hal itu harus diakui sebagai faktor kelalaian semua pihak sebagai sebuah resiko," ujar Wali Kota Gorontalo, Adhan Dhambea, di Gorontalo, Selasa (2/6).

Selasa, 2 Juni 2009

GORONTALO, KOMPAS.com — Keputusan Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) terkait ujian nasional (UN) ulang yang harus dilaksanakan oleh tiga SMA di Kota Gorontalo, diakui tidak lepas dari faktor kelalaian pihak sekolah masing-masing dan semua unsur terkait.
Pernyataan tersebut ditegaskan oleh Wali Kota Gorontalo Adhan Dhambea di Gorontalo, Selasa (2/6). Keputusan BSNP terkait UN ulang pada tiga sekolah di Kota Gorontalo itu tertuang dalam surat bernomor 16/SK-UN/ BSNP/V/2009.
"Jika memang ada kebocoran soal pada ujian nasional yang lalu, ini harus diakui sebagai faktor kelalaian semua pihak, ini resiko kita sendiri," kata Adhan.
Untuk itu, Adhan meminta agar ketiga sekolah tersebut, yakni SMAN I, SMAN II, dan SMK I, mempersiapkan seoptimal mungkin siswanya untuk mengikuti pelaksanaan UN ulang yang akan digelar pada 8-12 Juni.
Di tempat terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kota Gorontalo Samir Badu mengatakan, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan ketiga sekolah tersebut. Hal itu, kata Samir, guna mengundang dan mengumpulkan kembali siswa-siswanya yang sudah telanjur berada di luar daerah untuk bisa mengikuti UN ulang tersebut.
"Banyak siswa pada ketiga sekolah itu yang sudah berada di luar daerah dan telah dinyatakan lulus lewat jalur khusus di sejumlah universitas, baik negeri ataupun swasta," ujarnya.
Samir lalu menambahkan, siswa yang berhalangan mengikuti UN ulang itu masih diberi kesempatan pada UN susulan. UN susulan itu akan digelar pada 15-19 Juni.
Selain Kota Gorontalo, masih ada sejumlah sekolah di delapan provinsi lain yang juga diputuskan untuk mengulang UN. Pengulangan tersebut terkait adanya indikasi kebocoran soal dan kecurangan pada pelaksanaan UN yang lalu.

Read More..

Asyik, Siswa Beprestasi Bebas Daftar di Mana Saja


Ilustrasi: Tahun ini, khususnya siswa SMP dan SMA/SMK berprestasi akan diberikan kemudahan, yaitu bisa mendaftar di mana saja langsung diterima tanpa perlu mengikuti tes seperti dilakukan siswa lainnya

Selasa, 2 Juni 2009

JAKARTA, KOMPAS.com — Ada sedikit perbedaan dalam penerimaan siswa baru tahun ini. Tahun ini, siswa yang berprestasi khususnya dari siswa SMP dan SMA/SMK akan diberikan kemudahan.
"Mereka bisa mendaftar di mana saja langsung diterima karena tidak perlu mengikuti tes seperti dilakukan siswa lainnya," ujar Kamaludin, Wakil Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, dalam sosialisasi dari Penerimaan Siswa Baru (PSB) ke Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Senin (1/6) siang di Jakarta.
Setiap siswa hanya dibolehkan mendaftar maksimal di lima sekolah. Pendaftaran tersebut dibagi dalam dua tahap. Hanya, kuota bagi siswa dari luar DKI Jakarta diberi jatah lima persen dari jumlah kuota yang ada.
Seluruh proses PPDB ini pun gratis. Sekolah yang tetap nekat memungut biaya saat PPDB akan dikenai tindakan tegas sesuai PP Nomor 30 Tahun 1999 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil. (Sigit Nugroho/Warkot)

Read More..

Habil & Fidia Blogger

Habil & Fidia Blogger
Hari ini ku telah menemukan kembali cinta itu dan tak ingin melepaskannya lagi…

10 Top Komentar

education news

chat box

Shout box


ShoutMix chat widget

Followers

Head News

Berita Olahraga

all in one mail

Selayang Pandang



Tanggal 10 Mei 2009 saya melepas masa lajang saya

Alhamdulillah sekarang saya sudah menjadi CPNS

Tanggal 1 November 2009 aku berangkat LPJ di Singosari selama 21 hari

Buruan daftar CPNS



Calender





Free Blog Calendar

waktu

Seputar Linux

Seputar Guru

Berita Olah Raga

berita penerbangan

Website & Kegiatan


Pasuruan Global Tech
 

Copyright © 2009 by Blogger'e Habel